Selasa, 25 Februari 2014

Sejarah Cricket

CRICKET

Kricket adalah permainan yang telah lama dikenal masyarakat dunia. Olahraga yang dikemas dalam permainan ini sangat digemari berbagai macam kalangan, khususnya negara-negara berlatar belakang sejarah yang mengadopsi budaya dan tradisi bangsa Inggris. Kriket adalah sebuah olahraga tim yang dimainkan antara dua kelompok yang masing-masing terdiri dari sebelas orang. Bentuk modern kriket berawal dari Inggris, dan olahraga ini populer di negara-negara Persemakmuran. Kriket adalah olahraga yang menyedot perhatian penduduk Negara India, Pakistan, Bangladesh dan Srilanka. Hanya ada 9-10 negara di dunia ini yang bermain kriket dan kebanyakan mereka tergabung dalam Persatuan Negara Persemakmuran atau bekas jajahan Inggris. Di beberapa negara di Asia Selatan, misalnya India, Pakistan, dan Sri Lanka, kriket adalah olahraga paling populer. Kriket juga merupakan olahraga yang penting di Inggris dan Wales, Australia, Selandia Baru, Afrika Selatan, Zimbabwe dan wilayah Karibia yang penduduknya bertuturkan bahasa Inggris (dipanggil Hindia Barat atau West Indies). 

Kriket merupakan permainan yang menggunakan pemukul ("bat") dan bola. Tujuan permainan adalah untuk mencetak lebih banyak run (angka) dibandingkan tim lainnya. Permainan kriket dapat berlangsung hingga lima hari dan dapat berlangsung enam jam atau lebih setiap harinya.
Olah raga ini sudah ada di Indonesia sejak tahun 1880-an. Dalam sebuah literatur mengenai letusan Gunung Krakatau dan kehidupan masyarakat Jakarta disebutkan adanya permainan kriket antara BatavianCricket Club dengan tamu Circus Eleven di daerah Monas sekarang berada. Permainan kriket hampir mirip dengan olah raga kasti. Namun, olahraga kasti bersifat lokal sedangkan kriket bersifat internasional. Dalam permainan kriket digunakan pemukul (bat) dan bola. Tujuan permainan adalah untuk mencetak lebih banyak run (angka) dibandingkan tim lawan.
Permainan kriket dapat berlangsung hingga lima hari. Dalam satu hari bisa berlangsung selama enam jam. Olahraga kriket menjadi sangat populer di masyarakat yang berbahasa tutur bahasa Inggris. Esensi dasar dari olahraga kriket ini adalah semangat dan keselarasan antara persaingan sehat dan kerja sama tim yang solid dan kompak.

Esensi dasar dari olahraga ini adalah semangat dan keselarasan antara persaingan sehat dan kerja sama tim yang solid dan kompak. Karena kricket bagi para penggemarnya bukan hanyas sekedar permainan melainkan suatu tradisi dan bentuk apresiasi sejarah. Olahraga kricket mengandung nilai-nilai moral yang sangat dalam karena dengan bermain kricket kita dapat mengambil banyak makna filosofis yang sangat berharga bagi kehidupan. Kricket mengajarkan bagaimana mengendalikan emosi, menjaga kesabaran, membentuk keyakinan atas potensi diri maupun kekuatan tim. Tanpa diiringi dengan kesabaran dan keyakinan maka akan sangat sulit menjalin kekompakan tim yang sehat dan solid. Tidak kalah dengan jenis olahraga lainnya, kricket dapat dimainkan tanpa mengenal batas umur, gender atau latar belakang seseorang. Sehingga kricket dapat diperkenalkan pada anak-anak sejak usia dini. Oleh karena itu saya sebagai pembantu pengembangan kricket di Indonesia turut serta mendukung program kerja badan Cricket Indonesia yang menitikberatkan sosialisasi olahraga kricket terhardap anak-anak yang masih duduk di bangku sekolah yang notabennya dapat lebih mudah diberikan pengarahan dan penanaman tradisi Kricket. Maka diharapkan pengembangan olahraga Kricket di Indonesia dapat berakar luas di masyarakat dan menjadi salah satu cabang olahraga yang memeberikan kotribusi bagi prestasi Negara Republik Indonesia. Semoga dengan dikeluarkannya buku panduan kricket ini dapat lebih mempermudah pengenalan cara permainan kricket dan memotivasi peminat olahraga kricket untuk ikut berperan serta dalam pengembangan olahraga kricket di Indonesia. Selamat mencoba, semoga sukses dan selamat bertanding!


2 komentar:

  1. Kern penjelasannya saya juga mulai main ini permainan sadah 3 tahun ternyata asik

    BalasHapus
  2. Kern penjelasannya saya juga mulai main ini permainan sadah 3 tahun ternyata asik

    BalasHapus